Tak Tertandingi, Aktuaria Lahirkan Juara Basket Putra

    Tak Tertandingi, Aktuaria Lahirkan Juara Basket Putra
    Tim Basket Putra Departemen Aktuaria berhasil mengalahkan tim Basket Putra Departemen Statistika di ajang perlombaan olahraga dan seni budaya fakultas, Scetch FSAD 2022

    SURABAYA — Departemen Aktuaria Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil menamatkan pertandingan final basket putra Scientics Championship (Scetch) Fakultas Sains dan Analitika Data (FSAD) 2022 dengan membawa kemenangan melawan Departemen Statistika ITS.

    Realisasi ini menandai lahirnya gelar juara sang pasukan biru dan merah muda di ajang bergengsi setelah melalui sengitnya pertandingan, Kamis (29/9/2022).

    Dalam laga penutup ini, tim Basket Putra Aktuaria berhasil memukul telak lawan main. Namun, kemenangan tersebut tidak diraih dengan mudah karena sengitnya pertandingan ini. Para pemain jatuh bangun dan berusaha menambah gol sebanyak-banyaknya demi almamater departemen.

    Pada kuarter pertama, tim Aktuaria berhasil mengungguli dan bergerak lebih dominan terhadap Statistika. Dengan ini, Aktuaria berhasil mengunggulkan permainan dengan skor 17-11. Namun, di kuarter kedua, Statistika mulai memanas dengan mengejar ketertinggalannya sehingga berhasil mencetak gol dengan banyak. Meski begitu, keunggulan tetap berada pada Aktuaria dengan skor 33-24.

    Laga permainan bola basket antar kedua tim pada kuarter pertama di ajang Scetch FSAD 2022.

    Tempo permainan mulai berjalan memanas di kuarter ketiga. Seakan terlambat bergairah, kedua tim terus kejar-mengejar poin. Menghadapi pergerakan lawan yang melonjak cepat, pelatih tim Basket Putra Aktuaria, Rizki Satria, memberikan pesan pada menit terakhir pertandingan. Rizki menekankan timnya untuk tidak mudah terpancing emosi di lapangan pertandingan. “Perlu juga untuk meningkatkan motivasi para pemain, ” ungkapnya.

    Di lain sisi, dengan semangat yang terus berkobar, Statistika terus berusaha untuk mencetak banyak poin dengan menjaga poinnya lebih dekat dengan lawannya. Namun, tempo permainan dari Aktuaria terus membakar tanpa henti. Tak terhindarkan, aksi saling kejar skor oleh pemain nomor punggung 77 terus berlanjut untuk menyamakan kedudukan hingga poin pun menjadi renggang amat jauh dengan kedudukan 63-31 untuk Aktuaria.

    Pada kuarter akhir penentuan ini, melihat peluang yang amat besar terhadap kemenangan, Aktuaria masih terus mencetak banyak poin seakan tak mau dikalahkan. Hingga pada akhirnya, poin terakhir berhasil digolkan oleh pemain dengan nomor punggung 2 yang berbarengan bunyi peluit panjang dan telah diputuskan akhir skor pertandingan 70-36 untuk tim asuhan Rizki.

    Foto bersama seluruh mahasiswa Departemen Aktuaria usai memenangkan pertandingan basket Scetch FSAD 2022.

    Dengan skor akhir ini, Rizki berhasil menunjukkan usaha timnya yang telah berlatih dengan sangat keras di antara banyaknya kegiatan akademik kampus. Ia mengaku, tim Aktuaria dan Statistika sama-sama bermain cukup bagus, tetapi semangat dan kegesitan tim kami tak mudah ditaklukkan. “Kedua tim tetap fokus dan bermental juara, ” pungkasnya.

    Di luar itu, perlu diketahui bahwa Scetch FSAD 2022 merupakan salah satu ajang kompetisi olahraga dan seni budaya yang digelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FSAD ITS. Kegiatan ini digelar tidak hanya untuk meningkatkan sportivitas, tetapi juga sebagai wadah untuk mengumpulkan mahasiswa FSAD yang berasal dari enam departemen. Scetch FSAD ini diharapkan dapat menjadi wadah terbaik untuk berinteraksi dan bersenang-senang antar mahasiswa fakultas. (*)

    Reporter: Fauzan Fakhrizal Azmi

    Redaktur: Muhammad Miftah Fakhrizal

    surabaya
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Tingkatkan Keharmonisan Babinsa Komsos Bersama...

    Artikel Berikutnya

    Tridiku Argonaut, 3D Printer Serba Bisa...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    KPH Banyuwangi Bersinergi dengan Agisena BPBD dan SMK Kehutanan
    Mengenal Sosok Serda Wahyu, Babinsa Heroik yang Selamatkan Anak dari Penyanderaan
    Hidayat Kampai: Ketika Nada Terlarang Mengusik Fokus Siswa

    Ikuti Kami