Surabaya – Dukungan TNI dan Polri dalam tiap gelaran vaksinasi untuk anak usia 6 hingga 11 tahun kembali bergaung di Semampir Surabaya. Keterlibatan aparat keamanan di berbagai kegiatan itu bermaksud meyakinkan semua pihak bahwa vaksinasi Covid-19 aman dan siap dipakai untuk siapa saja termasuk anak-anak.
Seperti halnya gelaran vaksinasi anak yang dikhususkan bagi siswa-siswi SDN 1 Sidotopo Surabaya pada Selasa (18/1/2022) pagi, petugas kesehatan dibantu Koramil dan Polsek Semampir hadir langsung di lokasi untuk meyakinkan bahwa program vaksinasi aman untuk melindungi diri dari paparan virus Corona termasuk varian Omicron.
Baca juga:
Kasad: Jangan Ragu Bertindak Tegas
|
“Adik-adik sekali lagi vaksinasi Covid ini aman dan halal jadi tidak usah ragu dan takut ya!, ” pesan Babinsa Kelurahan Sidotopo, Koramil 0830/02 Semampir Koptu Bambang.
Di samping arahan itu, Babinsa pun meminta kepada seluruh siswa yang usai divaksin untuk tetap menaati protokol kesehatan (prokes). Hal itu teramat penting untuk melindungi dari potensi penularan Covid-19 varian Omicron.
“Tapi nanti (setelah divaksin) tetap taat protokol kesehatan ya, misalnya memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak, ” imbau anak buah Mayor Inf Sugiarto itu.
Vaksinasi di sekolah itu tercatat diikuti sebanyak 56 siswa yang disuntik dosis pertama dan 1 siswa disuntik dosis kedua. Adapun jenis vaksin yang digunakan kali ini adalah Sinovac.
“Jenis vaksinnya Sinovac, total ada 57 siswa yang mengikuti vaksinasi Covid-19 pada hari ini, ” kata Babinsa kepada media ini.
Sebagai informasi, seluruh pemangku kepentingan di berbagai tingkatan terus memaksimalkan vaksinasi Covid-19 baik kepada masyarakat umum atau anak usia 6 hingga 11 tahun. Di genjotnya vaksinasi ini untuk menggejar herd immunity atau kekebalan komunal masyarakat di tengah merebaknya varian baru Omicron. (Erik)